Kisah ini barangkali hanya kejadian yang biasa kita alami. Namun karena sangat biasanya itulah kadang kita sering lupa sesungguhnya ada hal istimewa yang perlu kita cermati.
Bermula dari undangan untuk mengisi training motivasi di sebuah SMP di lereng gunung sumbing, Kedatangan kami disambut dengan hujan deras dan petir menggelegar. Sempat bingung memikirkan bagaimana cara pulang, karena kami datang naik motor tanpa membawa jas hujan.
Urusan pulang mesti ditunda karena masih harus mengisi acara, Apalagi ruangan yang sedianya digunakan terendam air. Sebuah genting belum terpasang usai perbaikan atap sehari sebelumnya. Menunggu waktu kami ngobrol tentang berbagai hal ditemani para guru.
Tibalah waktu sholat Ashar, hujan masih sangat deras. Bawa payung kami menuju mushola, Eh, mushola dikunci. Kembali kami berjalan di tengah genangan air menuju kantor guru dan sholat didalamnya.
Akhirnya ruangan siap digunakan, para guru benar-benar bekerja keras untuk mengeluarkan air dan membersihkan ruang. Mereka sangat luarbiasa.
Tibalah training motivasi dimulai. Baru mengucap salam, listrik mati.
"memang ditakdirkan gagal ini acara" pikirku
Tapi sepuluh menit berjalan listrik hidup lagi. Alhamdulillah. Berjalanlah training motivasi dengan tajuk Get Winner Super Motivation Training hingga selesai. Walau lebih singkat dibandingkan biasanya, namun training kali ini terasa istimewa. Peserta yang terdiri atas siswa kelas IX sangat menikmati training hingga meleleh air mata mereka.
Selesai acara, kami berpamitan dan pulang. Hujan sudah reda, langitpun mulai cerah kembali. Akan tetapi kisah hari ini ternyata belum selesai. Motor yang kami bawa mogok dan setelah beberapa usaha dilakukan hingga ganti busi tetap belum mau hidup. Bersyukurlah, ada seorang bapak yang membantu. Motor dibongkar oleh beliau, hingga hidup kembali.
Walaupun menjelang tengah malam, kami bisa kembali pulang. Alhamdulillah. Puji syukur kepada Allah atas berbagai pertolongan yang diberikan.
SMP N 3 Bulu, 1 Maret 2014
Oleh : M Anantiyo Widodo
Selesai acara, kami berpamitan dan pulang. Hujan sudah reda, langitpun mulai cerah kembali. Akan tetapi kisah hari ini ternyata belum selesai. Motor yang kami bawa mogok dan setelah beberapa usaha dilakukan hingga ganti busi tetap belum mau hidup. Bersyukurlah, ada seorang bapak yang membantu. Motor dibongkar oleh beliau, hingga hidup kembali.
Walaupun menjelang tengah malam, kami bisa kembali pulang. Alhamdulillah. Puji syukur kepada Allah atas berbagai pertolongan yang diberikan.
SMP N 3 Bulu, 1 Maret 2014
Oleh : M Anantiyo Widodo
